Humas UYM - Sabtu, 15 Maret 2025, Universitas Yatsi Madani terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas akademik dan pelayanan pendidikan guna mencetak lulusan yang unggul dan berdaya saing tinggi. Sebagai bagian dari upaya ini, Program Studi Gizi Program Sarjana, Fakultas Ilmu Kesehatan, menjalani Asesmen Lapangan Akreditasi yang berlangsung pada 13 hingga 15 Maret 2025.
Asesmen ini dilakukan oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes), yang bertugas mengevaluasi berbagai aspek akademik dan non-akademik dalam penyelenggaraan program studi. Proses asesmen ini menjadi langkah penting dalam menentukan peringkat akreditasi Program Studi Gizi serta memastikan bahwa kurikulum dan sistem pembelajaran telah memenuhi standar nasional dan internasional.
Evaluasi Menyeluruh oleh Tim Asesor
Tim asesor yang terdiri dari para akademisi dan pakar di bidang gizi melakukan peninjauan komprehensif terhadap berbagai komponen penting dalam program studi, termasuk:
- Kurikulum dan metode pembelajaran, apakah telah sesuai dengan perkembangan ilmu gizi dan kebutuhan industri kesehatan.
- Kompetensi dosen dan tenaga kependidikan, yang menjadi faktor utama dalam keberhasilan pendidikan mahasiswa.
- Fasilitas laboratorium dan sarana pembelajaran, yang mendukung kegiatan akademik dan penelitian.
- Kualitas penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, sebagai indikator kontribusi akademik dalam mengatasi permasalahan gizi di masyarakat.
- Keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan akademik dan non-akademik, sebagai bagian dari pembentukan lulusan yang kompeten dan berintegritas.
Selama proses asesmen, tim asesor juga melakukan wawancara dengan pimpinan fakultas, dosen, mahasiswa, alumni, serta mitra kerja sama untuk mendapatkan gambaran menyeluruh mengenai kualitas program studi.
Komitmen Menuju Program Studi Gizi yang Unggul
Dalam sambutannya, PLT Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Yatsi Madani, Ns. Meynur Rohmah, S.Kep., M.Kep menyampaikan bahwa asesmen lapangan ini bukan hanya menjadi ajang evaluasi, tetapi juga merupakan kesempatan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Program Studi Gizi.
"Kami berharap proses akreditasi ini dapat memberikan hasil yang terbaik dan membawa dampak positif bagi pengembangan akademik, riset, serta keterlibatan mahasiswa dalam dunia profesional. Dengan standar yang semakin tinggi, lulusan kami akan lebih siap menghadapi tantangan di bidang gizi dan kesehatan masyarakat," ujar Dekan FIKES UYM.
Sementara itu, Inna Mukhaira, S.KM., M.Si, selaku Ketua Program Studi Gizi menambahkan bahwa hasil asesmen ini akan menjadi acuan untuk melakukan perbaikan dan inovasi dalam sistem pendidikan, termasuk dalam penguatan kurikulum berbasis teknologi, penelitian gizi inovatif, serta kerja sama dengan berbagai sektor kesehatan dan industri pangan.
Dukungan Penuh dari Sivitas Akademika
Kegiatan asesmen ini juga mendapat dukungan penuh dari mahasiswa, dosen, serta tenaga kependidikan yang turut berpartisipasi dalam diskusi dan presentasi capaian akademik. Mahasiswa Program Studi Gizi menyatakan bahwa akreditasi ini menjadi motivasi bagi mereka untuk terus berkembang dan menjadi profesional di bidang gizi yang berkontribusi bagi masyarakat.
Dengan berakhirnya asesmen lapangan ini, Universitas Yatsi Madani optimis bahwa Program Studi Gizi akan meraih akreditasi yang membanggakan dan terus menjadi pusat unggulan dalam pendidikan gizi. Semoga hasil asesmen ini menjadi titik awal bagi peningkatan mutu akademik yang lebih baik, serta menjadikan UYM sebagai institusi pendidikan tinggi yang semakin maju dalam bidang kesehatan dan ilmu gizi.
